Lampung Selatan, iNewsLamsel.id – Di bawah langit bertabur bintang, puluhan kader Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Kalianda menggelar tadabur alam di Way Tebing Cepa (WTC), kaki Gunung Rajabasa. Kegiatan ini bukan hanya sekadar refleksi diri, tetapi juga wujud nyata kepedulian terhadap sesama, terutama bagi para korban bencana alam yang melanda berbagai wilayah di Indonesia.
Dalam suasana malam yang hening, para kader HMI duduk melingkar, menyatukan hati dalam doa untuk para korban bencana di Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Mereka merenungkan kebesaran alam dan menggali makna kemanusiaan yang mendalam. Cahaya temaram lampu menambah kehangatan, menciptakan momen yang penuh haru dan kebersamaan.
Ketua Umum HMI Kalianda, Sandi Aprizal, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan inisiatif bidang Pembinaan Anggota (PA) yang mengintegrasikan aspek akademis, perkaderan, dan spiritualitas. "Kami ingin menumbuhkan rasa empati dan solidaritas yang tinggi di kalangan kader HMI. Tadabur alam ini menjadi sarana untuk merenungkan nilai-nilai kemanusiaan dan meningkatkan kepedulian terhadap sesama," ujarnya.
Selain doa bersama, kegiatan ini juga diisi dengan diskusi tentang isu-isu sosial dan kemanusiaan. Para kader saling berbagi pengalaman dan memberikan dukungan moral kepada mereka yang membutuhkan. Semangat kebersamaan dan kekeluargaan semakin terasa saat mereka saling bertukar pikiran dan mempererat tali persaudaraan.
Ketua Bidang PA, Iqbal Rasyidi, menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi momentum untuk membenahi administrasi dan memperkuat tatanan organisasi di tingkat komisariat. "Kami mengajak seluruh kader dan pengurus untuk terus mengindahkan SOP dan meningkatkan transparansi dalam setiap program. HMI harus menjadi garda terdepan dalam aksi-aksi kemanusiaan," tegasnya.
Kegiatan ini diakhiri dengan penampilan pentas seni yang menggambarkan semangat solidaritas dan kepedulian terhadap sesama. Melalui kegiatan ini, HMI Kalianda berharap dapat melahirkan kader-kader yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki hati yang penuh kasih dan siap berkontribusi positif bagi masyarakat luas.
Dengan tajuk "HMI Kalianda: Tadabur Alam di Bawah Bintang, Sentuhan Kemanusiaan Eratkan Solidaritas Kader," kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa HMI tidak hanya berfokus pada pengembangan intelektual, tetapi juga pada pembentukan karakter yang berlandaskan nilai-nilai kemanusiaan.
Editor : Heri Fulistiawan
Artikel Terkait
