Serambi MyPertamina Hadir di Pelabuhan Bakauheni Layani Pemudik Lebaran 2025

BAKAUHENI, iNewsLamsel.id – Di Indonesia, Idulfitri identik dengan tradisi mudik. Ritual tahunan ini menjadi momen mengisi kembali energi spiritual, menyambung kembali ikatan dengan keluarga, dan merasakan kembali suasana kampung halaman. Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat selama musim mudik, kebutuhan akan layanan transportasi yang nyaman dan aman pun menjadi semakin penting.
Memahami pentingnya momen ini, Pertamina Patra Niaga kembali menghadirkan Serambi MyPertamina sebagai fasilitas tambahan bagi para pemudik Lebaran 2025. Layanan ini tidak hanya tersedia di rest area tol, tetapi juga di bandara dan pelabuhan, termasuk di Pelabuhan Bakauheni. Serambi MyPertamina dirancang untuk memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi pemudik, khususnya pengguna aplikasi MyPertamina yang melakukan perjalanan melalui jalur laut.
Manager Pertamina Patra Niaga Palembang, Drestanto Nandiwardhana, menjelaskan bahwa masyarakat yang mudik melalui Pelabuhan Bakauheni dapat menikmati berbagai layanan tambahan secara gratis di Serambi MyPertamina.
“Bagi pemudik yang ingin beristirahat dengan nyaman, kami menyediakan berbagai fasilitas yang bisa dinikmati secara gratis. Syaratnya cukup dengan mengunduh aplikasi MyPertamina,” ujar Drestanto.
Layanan ini tersebar di dua titik strategis di Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel), yaitu Pelabuhan Bakauheni, Lampung, dan Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II (SMB II), Palembang. Sebagai gerbang utama penghubung Pulau Sumatera dengan daerah lainnya, kedua lokasi ini selalu ramai oleh pemudik yang hendak melanjutkan perjalanan mereka.
Di Pelabuhan Bakauheni, berlokasi di area mal Pelabuhan, tempat pemudik sering menunggu jadwal keberangkatan kapal. Fasilitas yang disediakan mencakup hiburan dan relaksasi, seperti game console, kursi pijat, serta takjil gratis bagi mereka yang menjalani ibadah puasa. Ini memberikan suasana kekeluargaan yang hangat di tengah perjalanan panjang.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta