get app
inews
Aa Text
Read Next : HUT Lampung Selatan Ke 68 Sepi, Ketua DPRD Erma Yusneli sebut 'Gara-Gara Pilkada'

Muncul di Acara IMTF, Kak Seto Sebut Guru Faktor Kunci Dunia Pendidikan

Selasa, 28 Juni 2022 | 21:11 WIB
header img
Kak Seto usai menjadi pemateri dalam acara IMTF Kabupaten Lampung Selatan 2022 di Swiss Belhotel Lampung. Foto iNewsLamsel.id/ Teguh Handika

LAMPUNG SELATAN, iNews.id - Psikolog Anak Seto Mulyadi menyebut kunci sukses pendidikan anak berada pada sejauh mana kualitas seorang guru.

Pria yang akrab disapa Kak Seto itu, melontarkan hal tersebut usai menjadi pemateri dalam acara Indonesia Milenial Teacher Festival (IMTF) Kabupaten Lampung Selatan 2022, di Swiss Belhotel Kota Bandar Lampung.

"Ini kunci utamanya ada di guru. Yang pertama adalah, terjadinya peningkatan kualitas daripada guru. Artinya pemenuhan kompetensi dari pedagodi, sosial dan lain sebagainya," ucap Kak Seto mengawali pembicaraan, Selasa (28/6/2022).

Paska pandemi dan di era digitalisasi, guru diharapkan untuk terus berkembang yakni tak hanya menjadi pengajar tapi juga sahabat bagi para siswanya.

"Guru harus terus belajar, harus kreatif kemudian harus berkompetensi harus menjadi sahabat siswa. Punya strategi yang tepat, menguasai materi pelajaran, menguasai standar kompetensi kelulusan dan sebagainya," jelas Kak Seto.

Jika itu terpenuhi, maka Kabupaten Layak Anak (KLA) yang digadang-gadang oleh banyak kabupaten/Kota bisa menjadi kenyataan.

"Dengan peningkatan kompetensi, berarti menciptakan sekolah ramah anak. Mewujudkan cita-cita Kabupaten Lampung Selatan yang layak anak," imbuhnya.

Psikolog Anak kondang tersebut juga mengingatkan, bahwasannya pendidikan sudah bergeser menjadi hak belajar setiap anak.

"Pendidikan itu adalah hak anak. Jadi bukan wajib belajar, tapi hak belajar. Karena pada dasarnya, semua anak senang belajar, cerdas dan memiliki potensi. Dan, makna pendidikan itu bukan mengisi kepala anak dengan sekedar hafalan atau teori tetapi menumbuhkan potensi anak menumbuhkan menjadi pribadi unggul di bidang masing-masing," cetus Kak Seto.

Terakhir, Kak Seto menyinggung para guru untuk mempedomani 4 kompetensi standar guru ditambah 5 unsur pendidikan.

"Jadi, 4 kompetensi standar guru itu ya move on betul-betul dipenuhi. Karena, itu pegangan dari para guru yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan Kebudayaan dan Ristek. Dan juga, menyadari unsur pendidikan yang 5 itu yaitu akhlak yang mulia kemudian unsur etika kemudian ada unsur estetika lalu nasionalisme kesehatan. Itu betul-betul diwujudkan sebagai bagian acknowledge yang harus dipenuhi," harap Kak Seto di penghujung.

Editor : Heri Fulistiawan

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut