Patroli Ramadhan, Polisi Himbau Siswa Tidak Terlibat Tawuran

Heri Fulistiawan
Patroli Ramadhan, Polisi Himbau Siswa Tidak Terlibat Tawuran

Lampung Selatan, iNewslamsel.id. - 10 Maret 2025 – Personel Polres Lampung Selatan melaksanakan Patroli Ramadhan guna mencegah kenakalan remaja di bulan suci, untuk mengantisipasi aksi perang sarung, tawuran, serta penyebaran konten provokatif di media sosial. Kali ini berlangsung di depan SMKN 1 Kalianda, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Senin (10/3/2025) pukul 13.05 WIB.   

Dalam kegiatan tersebut, AIPDA Tony Afriansyah memberikan himbauan langsung kepada para siswa yang sedang duduk santai di sekitar sekolah. "Kami mengingatkan adik-adik agar tidak terlibat dalam perang sarung dan aksi tawuran. Jangan sampai ikut-ikutan membuat video membawa senjata tajam dan menyebarkannya di media sosial, karena ada sanksi hukum yang berat," tegas AIPDA Tony. 

Ia menekankan bahwa kepemilikan dan penggunaan senjata tajam di tempat umum dapat dijerat dengan Undang-Undang Darurat, sementara penyebaran konten kekerasan di media sosial dapat dikenakan sanksi berdasarkan Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
Patroli ini mendapat respons beragam dari para siswa dan warga sekitar. Sejumlah siswa mengaku belum memahami bahwa membawa senjata tajam, meski hanya untuk bergaya di media sosial, bisa berujung pada proses hukum. 

"Saya pikir kalau cuma buat seru-seruan nggak masalah, ternyata bisa kena hukum," ujar salah satu siswa yang enggan disebutkan namanya. Sementara itu, warga sekitar menyambut baik patroli ini, karena mereka khawatir dengan meningkatnya aksi kenakalan remaja saat bulan Ramadhan.

Fenomena perang sarung dan tawuran pelajar semakin marak di beberapa daerah, terutama saat menjelang waktu berbuka puasa dan setelah tarawih. Beberapa aksi bahkan direkam dan disebarluaskan di media sosial, yang justru memicu aksi balasan dari kelompok lain. Pihak kepolisian melihat tren ini sebagai ancaman serius bagi keamanan lingkungan dan keselamatan para pelajar itu sendiri. 

"Kami tidak ingin ada korban akibat aksi-aksi yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itu, patroli akan terus kami tingkatkan di titik-titik rawan," tambah IPDA Denny.
Sebagai hasil dari patroli ini, petugas berhasil melakukan langkah-langkah preventif, di antaranya Memberikan edukasi kepada siswa mengenai bahaya perang sarung dan tawuran, Mengingatkan dampak hukum dari membawa senjata tajam dan menyebarkan konten kekerasan di media sosial, Mengidentifikasi titik-titik rawan tempat remaja biasa berkumpul untuk mencegah potensi gangguan Kamtibmas, Mengimbau pihak sekolah dan orang tua untuk lebih aktif mengawasi anak-anak mereka, terutama menjelang berbuka dan setelah tarawih.
Polres Lampung Selatan berkomitmen untuk terus menjaga situasi Kamtibmas selama bulan Ramadhan dengan meningkatkan patroli dan sosialisasi kepada masyarakat. 

Editor : Heri Fulistiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network