Dalam pertemuan tersebut, Zita juga menekankan pentingnya mengembangkan desa wisata berbasis budaya yang melibatkan keluarga keturunan pahlawan. Menurutnya, desa wisata tidak hanya menjadi sarana untuk memperkenalkan kekayaan budaya Indonesia, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan komunitas lokal.
"Kita perlu mendorong dan mengembangkan desa wisata. Indonesia memiliki kekayaan alam dan budaya autentik yang tak tertandingi. Kita tidak perlu menciptakan destinasi wisata buatan," tegas Zita.
Kunjungan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam meningkatkan perhatian terhadap keluarga pahlawan nasional. Selain itu, pengembangan desa wisata berbasis budaya diyakini mampu memperkuat perekonomian lokal dengan melibatkan keturunan pahlawan sebagai bagian dari pelestarian warisan sejarah bangsa.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta
Artikel Terkait