LAMPUNG SELATAN, iNews.id - Beredar sebuah video berdurasi dua menit, seorang ibu-ibu sedang menangis histeris sembari menatap sepeda motor jenis Honda Beat berwarna putih di pelataran Polsek Natar Lampung Selatan (Lamsel).
Apa yang sebenarnya terjadi ? ternyata si ibu berkerudung hitam rupanya tak kuasa membendung tangis karena berhasil menemukan motor yang sempat menjadi korban pencurian komplotan Nur Choiri alias Kiwing (30).
Nur Choiri diciduk polisi Rabu (22/6/2022) malam sekira pukul 22.00 WIB, disusul 2 orang rekannya yakni Heriyanto dan Fauzi turut dibekuk karena menjadi perantara dan penadah 14 motor hasil kejahatan di berbagai lokasi.
"Motor saya, iya bener pak," ucap wanita dalam video yang diketahui bernama Fatma itu.
Fatma adalah kuli cuci rumah tangga yang tinggal di Rajabasa Pemuka Kedaton Kota Bandar Lampung. Sedangkan, sang suami Ahmad Sulaiman bekerja sebagai buruh bangunan.
Meski motor Honda Beat milik Fatma yang susah payah dicicil selama 3 tahun itu sempat raib di gondol maling.
Beruntung, motornya bisa kembali ke pangkuan atas jerih payah anggota kepolisian khususnya Polsek Natar.
"19 Mei sudah melapor ke Polsek Kedaton Balam, dicuri dirumah. Motor kreditan 3 tahun sudah lunas, cicilan Rp 665 ribu per bulan," lanjut Fatma sembari terisak bahagia kepada petugas yang bertanya.
Polisi juga sempat menanyakan ciri khusus yang ada di motor milik Fatma, hanya untuk sekedar memastikan bahwa benar itu motor kepunyaan si ibu.
"Ciri motor saya, ada baret di jok dan ini nggak bisa dibuka (sembari menunjuk lubang kunci jok, red.)," jelas Fatma.
Tak lupa, Fatma merasa bersyukur motornya telah diketemukan dan mengucapkan terima kasih kepada segenap jajaran Polsek Natar.
"Terima kasih kepada anggota Polsek Natar telah menemukan motor kami, alhamdulillah," pungkas Fatma dengan raut wajah seakan tak percaya motornya bisa kembali.
Terkuak, tak hanya Fatma saja yang sedang berbahagia karena berhasil menemukan kembali motornya di Polsek Natar.
Ada dua wanita lainnya yang ikut gembira dapat berjumpa kembali dengan kuda besi kesayangannya.
Salah satunya, Ridhora Nathalia Syahadan sembari berdiri di samping Honda Beat warna pink, mengutarakan apresiasinya atas kinerja kepolisian mengungkap kejahatan pencurian motor miliknya.
"Terima kasih kepada Polsek Natar yang telah menemukan motor saya yang telah hilang dicuri di kostan. Semoga kedepan, Polsek Natar semakin maju dan menjadi berkat bagi masyarakat setempat," singkat mahasiswi Politeknik Negeri Bandar Lampung itu.
Selanjutnya, Bunga Lintang Gazari warga Way Halim Bandar Lampung juga mengucapkan hal yang sama untuk Polsek Natar.
"Terima kasih kepada Polsek Natar Polres Lampung Selatan atas ditemukannya motor milik saya. Semoga, Polsek Natar makin sukses. Bravo Polri !," tukas Bunga Lintang Gazari dengan wajah sumringah.
Terpisah, Kapolsek Natar Kompol Enrico Donald Sidauruk menyambut positif respon masyarakat atas kinerja yang ditorehkan jajarannya.
"Itu sudah menjadi kewajiban kami untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. Terutama, ungkap kejahatan curanmor menjadi salah satu prioritas di wilayah hukum Polsek Natar," ujar Kapolsek, Senin (27/6).
Meski begitu, Kapolsek mengingatkan jajaran dibawahnya untuk tak mudah berpuas diri dan terus bekerja dalam mengayomi masyarakat sebagai penegak hukum di garda paling depan.
Terakhir, Kapolsek menghimbau kepada masyarakat yang kehilangan sepeda motor sesuai hasil sitaan yang ada di Polsek Natar, untuk datang mengecek dan membawa surat-surat kendaraan.
"Silahkan datang ke Polsek Natar membawa surat-surat kendaraan yakni STNK dan BPKB. Jika cocok dan sesuai dengan kendaraan yang ada, maka kami persilahkan diurus untuk dibawa pulang," himbau Kompol Enrico D Sidauruk di penghujung.
Editor : Heri Fulistiawan
Artikel Terkait