Bupati Lampung Selatan Salurkan Bantuan Rp 20 Juta untuk Korban Rumah Roboh di Ketapang

LAMPUNG SELATAN,iNewsLamsel.id-Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, memberikan bantuan dana sebesar Rp 20 juta secara simbolis kepada korban rumah roboh di Desa Ketapang. Kejadian dipicu oleh hujan deras dan angin kencang yang melanda wilayah Lampung Selatan.

Rumah milik Ruminah (51) roboh akibat cuaca ekstrim, menyebabkan rumah kayu dan berdinding bilik tersebut rata dengan tanah. 

Baca Juga

Pemilihan Muli-Mekhanai Lampung Selatan Tahun 2024 Segera Digelar, Begini Caranya Jika Mau Menang

Beruntung, saat peristiwa terjadi, rumah kosong dan tidak ada korban jiwa.

Tuminah, pemilik rumah, menyatakan, "Beruntung pas waktu roboh saya dan anak saya sedang berada di luar rumah, kondisi rumah saya memang sudah tua juga mungkin rapuh."

Akibat peristiwa tersebut, Tuminah dan anaknya yang berumur 12 tahun kini tinggal menumpang sementara dengan warga yang prihatin. Meskipun kehilangan tempat tinggal, mereka bersyukur atas bantuan dan kebaikan warga sekitar.

Baca Juga

Polres Lampung Selatan Gelar Inspeksi Mendadak di SPBU Jelang Lebaran

Bupati Nanang Ermanto, melalui Camat Ketapang memberikan bantuan kepada korban.

Nanang Ermanto mengingatkan masyarakat untuk selalu waspada terhadap cuaca ekstrim dan menyampaikan bantuan sebesar Rp20 juta dari Program Geserbu untuk membangun kembali rumah korban. 

"Semoga bantuan ini dapat bermanfaat, dan saya harap kepada warga agar dapat membantu bergotong royong dalam proses pembangunannya,"ujarnya.

Baca Juga

Tenggelam Saat Memancing di Lampung Selatan, Abu Sahid Ditemukan Sudah Meninggal Dunia

Program Geserbu merupakan gerakan sedekah seribu sehari dari pemerintah daerah, kecamatan, dan desa untuk mengentaskan kemiskinan di Lampung Selatan. Tujuan program ini adalah membantu keluarga yang kurang mampu dan memperbaiki rumah yang tidak layak huni.

Bantuan dari Program Geserbu Pemkab Lamsel untuk rumah tidak layak huni,"tambahnya.

Program ini diharapkan dapat memberikan solusi dan bantuan yang lebih luas bagi masyarakat yang membutuhkan.

Editor : Heri Fulistiawan