Kinerja Moncer 2025, Kejari Way Kanan Raih Peringkat Kedua PAPBB se-Provinsi Lampung

Andi Siskarya
Kejari Way Kanan berhasil meraih peringkat kedua Pemulihan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti (PAPBB) tingkat Provinsi Lampung.(Foto: Andi/ MPI)

WAY KANAN — Kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari) Way Kanan sepanjang 2025 patut diapresiasi. Di tengah tuntutan publik terhadap pengelolaan aset negara yang transparan dan akuntabel, Kejari Way Kanan berhasil meraih peringkat kedua Pemulihan Aset dan Pengelolaan Barang Bukti (PAPBB) tingkat Provinsi Lampung.

Penghargaan tersebut diserahkan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Kejaksaan Tinggi Lampung Tahun 2025 yang digelar di Hotel Holiday Inn Bandar Lampung, Senin (15/12/2025). Penghargaan diserahkan langsung oleh Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Lampung kepada Kepala Kejari Way Kanan, Mahmuddin, didampingi Kepala Seksi PAPBB, Rifqi Leksono.

Kepala Kejari Way Kanan Mahmuddin mengatakan, capaian tersebut merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran selama 2025. Menurutnya, penghargaan ini menjadi pemacu semangat untuk terus meningkatkan profesionalisme dan kinerja institusi.

"Penghargaan ini adalah hasil kerja optimal jajaran Kejari Way Kanan sepanjang 2025. Ini menjadi motivasi bagi kami untuk terus meningkatkan kinerja dan pelayanan hukum kepada masyarakat,” ujar Mahmuddin.

Sepanjang 2025, Seksi PAPBB Kejari Way Kanan berhasil menyelesaikan barang rampasan negara yang telah berkekuatan hukum tetap melalui empat tahapan lelang, terdiri atas satu kali lelang terbuka secara daring dan tiga kali penjualan langsung.

Hasilnya, Kejari Way Kanan sukses menyetorkan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) sebesar Rp382.612.000, jauh melampaui target awal yang ditetapkan sebesar Rp73.100.000.

Kepala Seksi PAPBB Kejari Way Kanan Rifqi Leksono menjelaskan, dari 55 perkara yang telah memiliki kekuatan hukum tetap, capaian PNBP pada 2025 mencapai 523,4 persen dari target.

"Capaian ini menunjukkan efektivitas pengelolaan barang bukti dan barang rampasan negara. Ini bukan hanya soal angka, tetapi juga komitmen terhadap akuntabilitas,” kata Rifqi.

Rinciannya, pada lelang tahap pertama yang dilakukan secara terbuka menghasilkan PNBP sebesar Rp231.458.000. Lelang tahap kedua menghasilkan Rp18.975.000, tahap ketiga Rp35.937.000, dan tahap keempat mencapai Rp56.152.000.

Rifqi menambahkan, lelang terbuka tersebut difasilitasi oleh Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Metro, sehingga memungkinkan masyarakat dari seluruh Indonesia mengikuti proses lelang secara transparan melalui mekanisme daring.

Tak hanya itu, Sub Bagian Pembinaan Kejari Way Kanan juga menorehkan prestasi dengan meraih peringkat ketiga tingkat Provinsi Lampung atas penyusunan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), sebagai bentuk komitmen dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang efektif dan akuntabel.

 

Editor : Heri Fulistiawan

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network