Ban Pecah, Toyota Fortuner Ringsek Akibat Tabrakan dengan Truk di JTTS KM 56 B Lampung Selatan

LAMPUNG SELATAN, iNewsLamsel.id - Akibat pecah ban, Mobil Fortuner warna hitam Nopol B 1671 J mengalami rusak Parak usai bertabrakan dengan truk Hino warna hijau berplat nomor BG 8206 KK di ruas Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Bakauheni-Terbanggi Besar (Bakter), KM 56+800 B Lampung Selatan (Lamsel). 

Kecelakaan yang melibatkan truk Hino berwarna hijau muatan kayu dengan mobil mirip Toyota Fortuner warna hitam itu terjadi pada Minggu pagi (30/10/2022), sekitar pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan informasi, truk muatan kayu hingga ambruk ke badan jalan dan menimpa mobil SUV Toyota Fortuner itu. Kondisi Toyota Fortuner warna hitam mengalami remuk pada bagian bodi hingga ruang mesin. Kecelakaan itu juga sempat membuat arus lalu lintas di jalan tol macet.

Kasat Lantas Polres Lampung Selatan AKP Jonnifer Yolandra, menjelaskan kecelakaan antara Toyota Fortuner warna hitam Nopol B 1671 J dengan truk Hino warna hijau berplat nomor BG 8206 KK, terjadi di Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) KM 56+800 B, Minggu (30/10/2022) sekitar pukul 05.30 WIB. Kecelakaan lalu lintas tersebut penyebabnya adalah pecah ban yang dialami oleh salah satu kendaraan yang terlibat kecelakaan.

"Dari keterangan saksi dan sopir mobil Fortuner, awalnya Toyota Fortuner berjalan dari arah Terbanggi menuju Bakauheni," kata Jonnifer, saat memberikan keterangan.

Ia juga menambahkan, diduga Toyota Fortuner memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi di lajur cepat. Ketika melintasi tempat kejadian perkara (TKP), tiba-tiba ban depan sebelah kiri pecah.

"Sehingga hilang kendali dan bergerak ke lajur lambat. Kemudian, menabrak ban belakang sebelah kanan truk Hino," ujarnya.

Akibatnya, roda belakang truk Hino patah hingga terlepas. Truk pun langsung lepas kendali dan terbalik.

Muatan truk berupa batangan kayu tumpah ke jalan tol. Sedangkan Toyota Fortuner ringsek pada bodi hingga ruang mesin.

Sopir Toyota Fortuner, Meffrizal (39) warga Jalan Flamboyan XVI Nomor 4, Kelurahan Kebun Kenangan, Kecamatan Ratu Agung, Kota Bengkulu, Provinsi Bengkulu, mengalami luka ringan dan trauma.

Sementara penumpang Tomi Sumarlin (39) warga Jalan Perjuangan Gang Mawar 1 Nomor 5, Kelurahan Kebon Jeruk, Kota Kecamatan Kebon Jeruk, Kota Jakarta Barat, Provinsi DKI Jakarta, mengalami luka cukup parah, yakni patah tulang kaki kiri dan robek di kepala dan telah dilarikan ke Rumah Sakit Imannuel Bandar Lampung.

Kemudian Mulyadi (52) sopir truk Hino warna hijau warga Dusun Sido Waras, Kecamatan Teluk Gelam, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan, hanya luka lecet di siku tangan kiri dan tidak dirawat.

"Dari kecelakaan lalu lintas tersebut, satu orang mengalami luka berat dan satu orang luka ringan. Kerugian materil, ditaksir sekitar Rp50 juta," pungkasnya.

Editor : Heri Fulistiawan