JAKARTA TIMUR - Kabar duka menyelimuti wilayah Cakung, Jakarta Timur, menyusul insiden penembakan brutal yang menewaskan seorang petugas keamanan lingkungan (Hansip) berinisial AS pada Sabtu dini hari (8/11/2025). Peristiwa tragis itu terjadi di Kampung Baru, Jalan Pelajar, Kelurahan Cakung Barat, ketika korban tengah menjalankan tugas ronda malam.
Kapolsek Cakung, Kompol Widodo Saputro, membenarkan kejadian tersebut. Ia menjelaskan bahwa korban tewas setelah tertembak oleh komplotan pencuri sepeda motor yang aksinya hendak digagalkan.
“Korban bersama dua rekannya tengah patroli dan melihat melalui CCTV ada dua orang pelaku yang dicurigai sedang mencongkel sepeda motor. Mereka segera menuju lokasi untuk memastikan,” ujar Kompol Widodo saat dikonfirmasi, Sabtu pagi.
Menurut keterangan saksi, korban AS yang dikenal pemberani itu langsung mengambil tindakan cepat. Ia bersama rekannya menuju lokasi menggunakan sepeda motor. Saat melihat pelaku hendak kabur, korban menabrakkan motornya ke arah pelaku demi menghentikan aksi kejahatan tersebut.
Duel fisik pun tak terhindarkan. Di tengah perkelahian sengit, tiba-tiba terdengar dua kali suara letusan senjata api. AS langsung terjatuh bersimbah darah usai tembakan itu mengenai tubuhnya.
Rekan korban yang menyaksikan kejadian itu berlari menyelamatkan diri dan segera meminta pertolongan warga sekitar. Tak lama berselang, petugas kepolisian tiba di lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan mengevakuasi korban ke rumah sakit terdekat.
Hingga kini, pelaku penembakan masih dalam pengejaran aparat kepolisian. Tim gabungan dari Polsek Cakung dan Polres Metro Jakarta Timur telah dikerahkan untuk memburu para pelaku yang diduga menggunakan senjata api rakitan saat beraksi.
Kompol Widodo menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan penyelidikan menyeluruh dan tidak akan tinggal diam terhadap aksi kejahatan yang merenggut nyawa petugas keamanan lingkungan tersebut.
“Kami berkomitmen menangkap pelaku secepatnya. Korban gugur saat menjalankan tugas menjaga keamanan warga. Ini menjadi perhatian serius bagi kami,” tegasnya.
Sementara itu, suasana duka menyelimuti kediaman korban di kawasan Cakung Barat. Sejumlah warga tampak datang melayat, mengenang sosok AS sebagai figur tangguh, ramah, dan berdedikasi tinggi dalam menjaga keamanan lingkungan.
Warga berharap agar pelaku segera ditangkap dan dihukum setimpal.
“Beliau orang baik, selalu siap ronda tanpa pamrih. Kami sangat kehilangan,” ujar salah satu tetangga korban dengan mata berkaca-kaca.
Polisi mengimbau masyarakat tetap waspada dan segera melapor apabila melihat aktivitas mencurigakan di lingkungan sekitar.
Editor : Heri Fulistiawan
Artikel Terkait
