LAMPUNG SELATAN, iNewsLamsel.id - Ustadz Mumuy Abdul Mukti atau terkenal dengan sebutan Ustadz Mumuy, menekankan pentingnya menjalankan ibadah sholat 5 waktu bagi umat muslim.
Hal itu, terungkap saat ustadz yang menjuarai Akademi Sahur Indonesia (AKSI) tahun 2015 itu diundang untuk memberikan ceramah agama di Masjid Assalam Perumahan Serambi Sumatera Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan, Jumat malam (17/2/2023).
"Riwayat sejarah Isra Mi'raj perlu dibuka, supaya tahu apa itu Isra Mi'raj. Saya ambil dari kitab Ar Rahiq Al Makhtum karangan Syaikh Shafiyurrahman Al Mubarakfuri yang menjelaskan dalam kitab itu tentang riwayat sejarah sampai Isra Mi'raj baginda Nabi besar Muhammad SAW, " kata Mumuy mengawali ceramah.
Mumuy melanjutkan, Nabi Muhammad SAW diperjalankan oleh Allah SWT didampingi malaikat Jibril menaiki kendaraan bernama Buraq di malam hari dari Masjidil Haram ke Masjidil Aqsa dalam waktu sepertiga malam.
"Karena, malam hari adalah waktu yang begitu menenangkan berkhalwat antara hamba dengan Allah SWT. Kalau ingin curhat dengan Allah itu malam hari waktunya, karena kedekatan ku dengan hamba ku itu ada di sepertiga malam," terus Mumuy.
Setelah dibawa dari Masjidil Haram menuju Masjidil Aqsa di Masjidil Aqsa, Nabi Muhammad dibawa oleh malaikat Jibril naik ke langit pertama naik ke langit kedua sampai ke langit ke tujuh dan sampailah ke Sidratul Muntaha bertemu dengan Allah SAW.
"Setelah itu singkat cerita, Nabi Muhammad mendapatkan perintah dari Alloh sholat 5 waktu. Begitu agungnya perintah sholat kalau perintah zakat, haji dan puasa melalui wahyu Malaikat Jibril tapi kalau perintah sholat langsung Allah sampaikan kepada Nabi Muhammad saking seriusnya perintah sholat ini," timpal Mumuy.
Di penghujung ceramah, ustadz asal Pekon Gunung Asih, Kecamatan Pugung, Kabupaten Tanggamus itu mengajak para hadirin belajar sholat dikarenakan sholat dijalankan selama ini belum ada yang sesempurna seperti sholatnya Nabi Muhammad.
"Jadikan kami orang yang sehat, panjang umur kuat iman kami kuat taqwa kami bertemu dengan bulan syaban bertemu dengan bulan ramadhan. Jadikan kami, orang-orang yang mau sholat yang mau menegakkan istiqomah," tutup Mumuy.
Ketua Pelaksana Peringatan Isra Mi'raj Masjid Assalam Perumahan Serambi Sumatera, Heri Fulistiawan mengatakan, acara itu diharapkan mampu menjadi titik balik dalam menjalankan ibadah sholat secara berjamaah.
"Tingkatkan iman dan taqwa dengan keteladanan akhlak Nabi Muhammad SAW, serta membangun akhlak diri melalui sholat berjamaah," singkatnya.
Sementara mewakili Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto, Camat Kalianda Prima Romayansyah menyampaikan, umat muslim wajib meyakini peristiwa Isra dan Mi'raj. Dimana, sholat wajib dipenuhi bukan sebatas kewajiban yang ditunaikan.
"Momentum peringatan isra mi'raj, semakin mempererat rasa persaudaraan dan persatuan dan semakin meningkatkan keimanan kita kepada Allah Subhanahu Wata'ala," pungkasnya.
Editor : Heri Fulistiawan
Artikel Terkait